Zakat, Infaq, Shodaqah, dan Wakaf atau dikenal dengan singkatan ZISWAF ini tentu sudah tidak asing lagi bagi Anda. Sebab ZISWAF adalah salah satu instrumen untuk mengatasi kemiskinan dan kesenjangan sosial ekonomi di Indonesia.
ZISWAF mendorong supaya harta mengalir dan tidak menumpuk, serta mendorong perekonomian masyarakat tumbuh dengan sehat dan adil. BSI Maslahat adalah mitra strategis dari PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) dalam melakukan penyaluran dan penghimpunan dana ZISWAF, CSR dan Dana Sosial yang berpacu pada indikator sustainability. Sehingga pemanfaatan programnya bisa berdampak luas.
Pada tahun ini, BSI Maslahat memiliki campaign dan produk baru diantaranya Give 20k dan goamal.org. Untuk program campaign Give 20k seperti, ekonomi, kemanusiaan, pendidikan, masjid dan lain sebagainya. Maka peran Lembaga ZISWAF Amanah dan professional tentunya sangat penting.
Namun, manakah jenis ZISWAF yang lebih penting untuk dikembangkan?
Sebelum mengetahui mana yang lebih penting, cari tau terlebih dulu apa pengertian dan perbedaan dari Zakat, Infak, Sedekah, dan Wakaf.
Zakat merupakan Rukun Islam yang ke-3 dan wajib dikeluarkan untuk harta tertentu yang sudah mencapai haul dan nishabnya, dan diberikan hanya kepada golongan tertentu yaitu 8 asnaf (Fakir, Miskin, Amil, Riqab, Gharimin, Muallaf, Fisabilillah dan Ibnu Sabil).
Sedangkan Infak ialah mengeluarkan sebagian harta untuk kepentingan yang diajurkan dalam ajaran Islam. Jika zakat ada nisabnya, tapi Infak tidak mengenal nishab. Sedangkan kata sedekah ialah segala bentuk pembelanjaan (Infak) di jalan Allah.
Berbeda dengan zakat, sedekah tidak dibatasi dan tidak mempunyai batasan-batasan tertentu. Sedekah, selain bisa dalam bentuk harta, juga bisa berupa sumbangan tenaga atau pemikiran, dan bahkan sekedar senyuman.
Wakaf sendiri merupakan pemberian aset yang berupa tanah, rumah, kendaraan, gedung, masjid, dan aset lainnya yang bersifat produktif. Aset tersebut nantinya akan dikelola oleh lembaga atau badan wakaf supaya bisa dikelola dengan baik dan sesuai dengan syariat islam.
Singkatnya, jika zakat adalah harta tertentu yang hanya diberikan untuk orang-orang tertentu dan dengan waktu tertentu, Infak merupakan segala macam bentuk pengeluaran, baik untuk kepentingan pribadi, keluarga, atau yang lainnya.
Pengertian sedekah sama dengan Infak, termasuk ketentuan dan hukumnya. Namun, sedekah mempunyai arti luas, bukan hanya menyangkut hal uang namun juga yang bersifat non materil. Sedangkan wakaf, ialah suatu aset yang diberikan untuk dimanfaatkan kegunaannya, bukan diberikan dengan keseluruhan.
Zakat merupakan salah satu bentuk filantropi dalam Islam serta mekanisme penting bagi pembangunan negara karena membantu menciptakan keharmonisan dalam masyarakat dengan menjembatani kesenjangan antara kaya dan miskin.
Selain itu, wakaf juga penting untuk kerangka sosial Islam selain Zakat, Infak, dan Sedekah. Karena wakaf bisa memanfaatkan potensi pemberian amal tanpa pamrih dengan cara yang efektif sebagai dampak ekonomi yang lebih baik di segmen sosial masyarakat yang ditargetkan.
Sehingga, dalam ekonomi islam baik itu Zakat, Infak, Sedekah, maupaun Wakaf merupakan instrumen yang sama pentingnya untuk kemaslahatan umat muslim di manapun.
Oleh sebab itu, intrumen ZISWAF ini tidak bisa dibiarkan berdiri sendiri-sendiri dan ditentukan bahwa lebih penting daripada dengan instrumen yang lainnya. Karena setiap bagian dalam ZISWAF ini mempunyai manfaatnya tersendiri meskipun dengan satu tujuan yang sama, yaitu mencapai Mashlahah.
goamal.org adalah platfrom Lembaga Pengelola ZISWAF (Zakat, Infaq, Shodaqah, Wakaf dan Dana Sosial) yang dikelola oleh BSI Maslahat. Dengan goamal.org, Anda bisa berdonasi semudah scan Qris. Selain itu, pembayaran donasi Anda bisa berapa saja, dimana saja, dan kapan saja.